Klopp: Tottenham Tidak Lupa Caranya Main Sepak Bola

Manajer Liverpool Jurgen Klopp meyakini Tottenham masih akan tetap menghadirkan perlawanan alot meski belakangan ini tampil buruk.

Tim asuhan Mauricio Pochettino itu tampil meyakinkan dalam beberapa musim terakhir. Mereka pun akhirnya selalu bisa finis di zona empat besar Premier League.

Namun musim ini terjadi sesuatu pada Spurs. Harry Kane dkk tiba-tiba jadi tak konsisten.

Dari sembilan pertandingan, mereka cuma bisa menang tiga kali. Mereka juga telah kalah tiga kali dan sisanya imbang.

Dalam empat pertandingan terakhirnya, Spurs kalah tiga kali. Termasuk saat dibantai Bayern Munchen 7-2 dan Brighton 3-0.

Tak Bisa Komentar

Pada matchday ke-10 akhir pekan ini, Liverpool akan menjamu Tottenham di Anfield. Jelang duel tersebut, ada kabar bahwa terjadi gonjang-ganjing di tubuh skuat Spurs.

Klopp kemudian ditanya soa kondisi Spurs. Namun manajer asal Jerman ini enggan memberikan komentarnya.

"Saya tidak bisa mengatakan apa-apa tentang situasi Tottenham," ujarnya.

"Anda terus-menerus diminta untuk menilai sesuatu dari luar tetapi itu tidak mungkin," tegasnya.

"Anda harus berada dalam situasi untuk memahami situasinya," seru eks bos Borussia Dortmund ini.

Tidak Lupa Caranya Main Bola

Tottenham sendiri bisa bangkit di laga terakhirnya. Melawan Red Star Belgrade di Liga Champions, The Lilywhites menang telak 5-0.

Klopp mengatakan hal itu wajar terjadi dalam dunia sepak bola. Ia pun memprediksi Spurs akan tetap memberikan perlawanan alot saat bertandang ke Anfield nanti.

"Sepak bola seperti ini dari waktu ke waktu. Bukannya mereka lupa bagaimana bermain sepak bola. Anda tidak bisa sepenuhnya memahaminya dari luar, tetapi mereka selalu mampu menampilkan performa yang baik di lapangan," serunya.

"Kami sangat menghormati perayaan Liga Champions kami, tetapi itu tentu saja akan menjadi motivasi lain bagi mereka untuk memperbaiki keadaan," ucap Klopp.

"Situasi di sekitar mereka tidak akan membuat perbedaan besar. Saya tidak tahu berapa banyak poin yang mereka miliki tetapi mereka tidak akan bermain seperti tim yang memiliki sebanyak itu. Mereka adalah tim papan atas di Premier League dan kami harus menghormati itu," tegasnya.

Liverpool terakhir kali bersua dengan Tottenham di final Liga Champions. Saat itu Jurgen Klopp membawa timnya menang 2-0 atas skuat Mauricio Pochettino.